JAKARTA - PT Perintis Triniti Properti Tbk (TRIN) telah memulai rangkaian penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Lewat aksi korporasi ini, TRIN berhasil menghimpun sebanyak 146,81 juta saham baru dan memperoleh dana segar sebesar Rp132,13 miliar.
Presiden Direktur TRIN, Ishak Chandra mengatakan, gelaran rights issue perseroan cukup diminati oleh masyarakat. Hal tersebut tercermin dari pelaksanaan rights issue yang oversubscribed.
“Pencapaian tersebut menjadi tonggak perseroan untuk memulai rangkaian ekspansi di tahun 2023, yang diharapkan akan menjadikan performa keuangan ke depan menjadi lebih baik,” kata Ishak dalam keterangan resminya, Jumat (20/1/2023).
Melalui capaian tersebut, Ishak berharap perseroan tetap dapat menjaga kepercayaan investor yang sudah diberikan. Adapun, pada 2023 ini TRIN berencana untuk melakukan berbagai ekspansi dengan memulai proyek di wilayah pengembangan baru, seperti di Lampung melalui Holdwell Business Park dan juga di TanaMori, Nusa Tenggara Timur.
Sebagai informasi, dana hasil rights issue akan digunakan untuk pengambilalihan lahan berupa tanah di Labuan Bajo seluas 193.400 meter persegi dan tanah di Lampung seluas 93.018 meter persegi, dengan cara setoran modal dalam bentuk selain uang (inbreng).
Follow Berita Okezone di Google News