Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Makin Cuan saat Suku Bunga Naik, Yuk Investasi SBR012

Jack Newa , Jurnalis-Selasa, 24 Januari 2023 |13:00 WIB
Makin Cuan saat Suku Bunga Naik, Yuk Investasi SBR012
SBR012 bisa menjadi salah satu pilihan investasi menarik di tengah kondisi ketidakpastian global. (Foto: Freepik/Frimufilms)
A
A
A

SBR memiliki kupon dengan skema floating with floor atau mengambang dengan batas minimal. Ini artinya tingkat kupon SBR akan disesuaikan dengan kenaikan suku bunga Bank Indonesia (BI) setiap 3 (tiga) bulan sekali. Menariknya, saat suku bunga naik kamu tetap memiliki tingkat kupon minimal atau batas bawah.

Imbal hasil SBR012 akan naik menjadi 6,4 persen dan 6,6 persen pada Juni-Agustus 2023. Hal ini karena Bank Indonesia (BI) baru saja menaikkan suku bunga acuan 25 basis poin (bps) dari 5,5 persen menjadi 5,75 persen dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) Januari 2023.

"Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) memutuskan menaikkan BI 7 days reverse repo rate menjadi 5,75 persen," kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers, Kamis (19/1/2023).

Rinciannya, imbal hasil SBR012-T2 akan naik dari 6,15 persen menjadi 6,4 persen, dan imbal hasil SBR012-T4 akan naik dari 6,35 persen menjadi 6,6 persen. Berikut simulasi keuntungan investasi SBR012 setelah BI menaikkan suku bunga acuan:

 

Imbal hasil SBR012-T2 akan naik dari 6,15 persen menjadi 6,4 persen. (Foto: Bibit)

Imbal hasil SBR012 dengan tipe floating with floor akan naik lagi jika BI kembali menaikkan suku bunga acuan dalam rapat berikutnya demi menekan inflasi Tanah Air, dan yang pasti, pemerintah akan menyesuaikan tingkat kupon SBR012 setiap tiga bulan sekali.

Nah, dengan kamu investasi SBR012 akan makin cuan karena saat suku bunga naik, maka imbal hasil juga naik. Menarik kan! Saat ini, BI masih fokus menekan inflasi agar mencapai target 2 persen - 4 persen pada 2023 dengan menaikkan suku bunga acuan.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement