JAKARTA - Spotify melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap 600 karyawan. PHK Spotify menambah deretan perusahaan teknologi yang melakukan PHK massal.
SpotifyTechnology SA (SPOT.N) mengatakan perusahaan berencana memangkas 6% tenaga kerjanya. Industri teknologi menghadapi penurunan permintaan setelah dua tahun pertumbuhan yang didorong oleh pandemi dan melakukan rekrutmen secara agresif.
"Selama beberapa bulan terakhir kami telah melakukan upaya yang cukup besar untuk mengendalikan biaya, tetapi itu belum cukup," kata Chief Executive Spotify Daniel Elk dalam posting blog yang mengumumkan PHK 600 karyawan.
"Saya terlalu ambisius dalam berinvestasi sebelum pertumbuhan pendapatan kami," tambahnya dilansir dari Reuters, Selasa (24/1/2023).
Follow Berita Okezone di Google News