Share

Targetkan 13,5 Juta Investor, BEI Optimistis Pasar Modal Tumbuh

Zuhirna Wulan Dilla, Okezone · Jum'at 03 Februari 2023 12:42 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 03 278 2758379 targetkan-13-5-juta-investor-bei-optimistis-pasar-modal-tumbuh-ek0GTbleqO.JPG Bursa Efek Indonesia. (Foto: Okezone)

JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengaku optimis pasar modal akan tetap tumbuh positif.

Dikutip Harian Neraca, ekonomi saat ini memang tengah dihadapkan ketidakpastian ekonomi global, namun BEI menyakini target investor tahun ini tercapai.

"Bursa Efek Indonesia optimis pasar modal akan tumbuh positif dan bahkan kita menargetkan jumlah investor pasar modal mencapai 13,5 juta single investor identification (SID) atau tumbuh 35% dibandingkan tahun 2022 10,3 juta SID,” ujar Direktur Utama BEI, Iman Rachman di Jakarta, Kamis, 2 Februari 2023.

 BACA JUGA:Turun Signifikan, BEI Suspensi Saham TECH dan ZATA

Dia menjelaskan kalau umlah investor pasar modal di Tanah Air sudah bertambah 100 ribu SID sebulan terakhir ini, sehingga total jumlah investor mencapai 10,4 juta SID hingga 31 Januari 2023. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan jumlah investor pasar modal Indonesia mencapai 20 juta SID pada 2027.

Dia pun menargetkan sebanyak 57 perusahaan bisa mencatatkan saham perdana di BEI pada 2023, naik dari target 56 perusahaan pada 2022.

Tercatat bahwa hingga akhir 2022 tercatat sebanyak 59 perusahaan berhasil mencatatkan saham perdana di pasar modal Indonesia atau melampaui target tahun tersebut.

"Perusahaan tercatat di Indonesia telah tumbuh sebesar 45,8% selama lima tahun terakhir, dan merupakan paling besar di antara kawasan ASEAN, atau hanya kalah dari Malaysia. Hingga saat ini, tercatat telah ada sebanyak 835 perusahaan tercatat di pasar modal Indonesia. Selain itu, BEI juga menargetkan kapitalisasi pasar modal di Tanah Air bisa mencapai Rp13.500 triliun pada 2026," jelasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Kemudian, OJK menargetkan kapitalisasi pasar modal Indonesia mencapai Rp15.000 triliun atau 70% dari Produk Domestik Bruto (PDB) pada 2027.

Dari data hingga akhir 2022, kapitalisasi pasar modal Indonesia mencapai Rp9.509 triliun, dan PDB Indonesia diproyeksikan oleh International Monetary Fund (IMF) mencapai Rp23.386 triliun pada 2027.

Iman pun melanjutkan terkait ontribusi waran terstruktur atau structured warrant dapat mencapai 5% ke rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) pada 2026.

Menurutnya, jika target RNTH tumbuh Rp25 triliun pada 2027, maka kontribusi waran terstruktur ke RNTH dapat mencapai Rp1,25 triliun pada rata-rata harian.

"Angka yang kami ambil tadi adalah bagaimana benchmarking di bursa lain yang lebih dulu menerapkan waran terstruktur. Jadi memang kami harapkan kontribusi dari produk kami terhadap total trading kami mencapai 5%," bebernya.

Lalu Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik mengatakan saat ini memang hanya ada satu anggota bursa (AB) penerbit waran terstruktur.

Namun, dalam waktu dekat akan ada satu lagi AB yang akan menjadi penerbit, Maybank Sekuritas.

Dia mengatakan Maybank Sekuritas akan menerbitkan waran terstruktur pada 13 Februari, dengan 8 seri waran terstruktur.

"Saat ini AB yang bisa menerbitkan waran terstruktur memang cukup sempit, karena selain peraturan kecukupan MKBD, AB juga harus memiliki expertise perdagangan waran terstruktur sebagai liquidity provider," pungkasnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini