Share

Anak Usaha Krakatau Steel (KRAS) Bakal IPO, Incar Dana hingga Rp3 Triliun

Zuhirna Wulan Dilla, Okezone · Kamis 09 Februari 2023 11:56 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 09 278 2761827 anak-usaha-krakatau-steel-kras-bakal-ipo-incar-dana-hingga-rp3-triliun-ZCPaM4XiGY.JPG Ilustrasi saham. (Foto: Freepik)

JAKARTA - Anak usaha PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS), PT Krakatau Sarana Infrastruktur (KSI) bakal melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dikutip Harian Neraca, perusahaan menargetkan dana segar sebesar USD100 juta - USD200 juta atau sekitar Rp1,5 triliun hingga Rp3 triliun. (Kurs: Rp15.000/USD).

Direktur Utama KRAS, Purwono Widodo optimis apat meraup dana dari IPO sekitar Rp3 triliun.

 BACA JUGA:PT Temas (TMAS) Tuntaskan Buyback Saham Rp37,53 Miliar

Di mana sebanyak Rp2,1 triliun atau 70% dari dana tersebut nantinya akan digunakan untuk pengembangan usaha KSI.

“Sebanyak Rp2,1 triliun atau 70 persen direncanakan untuk pengembangan KSI,” ujarnya di Jakarta, Rabu, 8 Februari 2023.

Dia juga mengatakan sebanyak Rp500 miliar akan digunakan untuk pembebasan, dan pengembangan lahan di Kawasan Industri Krakatau (KIK) 3.

Selain itu, dana juga akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur seperti jalan, saluran drainase, gerbang, Wastewater Treatment Plant (WWTP) atau Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), dan lainnya. Kemudian sebanyak Rp300 miliar akan alokasikan untuk reklamasi Hak Pengelolaan Lahan (HPL) 15 di Cilegon, Banten.

Dana tersebut akan digunakan untuk biaya konsultan, perizinan, dan pelaksanaan reklamasi.

Follow Berita Okezone di Google News

“Reklamasi HPL 15 senilai Rp300 miliar untuk biaya konsultan, perizinan, pelaksanaan reklamasi, dan lain-lain,” jelasnya.

KSI juga akan mengalokasikan Rp1,3 triliun untuk pengembangan Krakatau Urban Valley (KUV).

Pengembangan KUV yang dimaksud adalah pembeliaan lahan dan bangunan perumahan Krakatau Steel, biaya konsultan, dan biaya pengembangan KUV. Dalam pengembangan KUV, KSI menggandeng PT PP Properti Tbk.

(PPRO) untuk mengembangkan proyek perumahan.

Dalam perencanaan jangka panjang, kawasan perumahan akan dibangun hunian dengan berbagai macam pengembangan seperti residensial, hotel, komersial, sarana pendidikan dan lainnya.

Kemudian, 1 Agustus 2022, kedua belah pihak telah menandatangani Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Fajar Saiful Bahri, Direktur Pengembangan Bisnis dan HCM PT PP Properti Tbk dan Rosaliya Dewi Setiyorini, Direktur Portofolio dan Pengembangan Usaha PT Krakatau Sarana Infrastruktur. MoU berlaku selama 1 tahun terhitung dari saat penandatanganan.

Dalam MoU ini, kedua anak perusahaan BUMN berencana menjalin kerjasama dalam rangka pengembangan kawasan perumahan yang bernama Krakatau Urban Valley di atas lahan milik KSI dengan luas sekitar 180 hektare (di luar area golf, hotel, dan Transmart) yang terletak di Kota Cilegon, Banten.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini