JAKARTA - Pemerintah melalui Bulog telah menyalurkan bantuan sosial (bansos) beras di tahap pertama tahun ini.
Dalam pendistribusiannya, Bulog mengoptimalkan stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di 26 Kantor Wilayah di seluruh Indonesia.
BACA JUGA:
Selain itu, Bulog juga bekerja sama dengan 3 perusahaan logistik, yakni PT Pos Indonesia (Persero), PT Jasa Prima Logistik (JPL) dan PT DNR.
Dirangkum Okezone, Selasa (25/4/2023) berikut fakta-fakta mengenai bansos beras cair.
1. Ada 15,1 Juta KPM
Kepala Bapanas Arief mengatakan bansos beras telah disalurkan kepada 15,1 juta KPM pada tahap pertama.
“Bulog telah menyalurkan bantuan pangan beras ini kepada sekitar 15,1 juta KPM (keluarga penerima manfaat) yang tersebar di 38 provinsi di Indonesia. Jumlah ini masih akan bertambah hari ini, karena Bulog masih melakukan pendistribusian sampai H-1 Lebaran,” ujarnya.
BACA JUGA:
2. 151.925 Ton Telah Disalurkan
Pada tahap pertama ini, bantuan sosial (Bansos) beras telah disalurkan hingga 71% dan sudah dibagikan sebanyak 151.925 ton dari total penyaluran sebanyak 213.530 ton pada 20 April 2023.
3. 10 Provinsi Telah Disalurkan
Adapun untuk provinsi yang telah menyalurkan, Kepala Bapanas Arief mengatakan sebanyak 10 provinsi telah menyelesaikan penyaluran bantuan pangan beras, yakni Aceh, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Bengkulu, Papua, Papua Barat, Papua Selatan, dan DKI Jakarta.
“Tercatat 10 provinsi realisasinya sudah 100%. Untuk provinsi lainnya masih terus dikebut. Beberapa (provinsi) sudah di atas 80%< seperti Sulawesi Tenggara, Jawa Timur, Papua Barat Daya, Jawa Tengah, Riau, dan DI Yogyakarta,” katanya.