JAKARTA – PT Kimia Farma Tbk (KAEF) meraup laba senilai Rp24,62 miliar pada kuartal I-2023. Realisasi ini meningkat dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp2,52 miliar
Kimia Farma juga membukukan pertumbuhan penjualan menjadi Rp2,30 triliun pada kuartal I Tahun 2023. Kinerja positif ini sejalan meningkatnya pendapatan baik dari pasar domestik maupun ekspor.
Realisasi penjualan ekspor Kimia Farma sepanjang Januari 2023 hingga Maret 2023 tumbuh 77% menjadi Rp33,11 miliar. Sepanjang tiga bulan pertama tahun ini, produk-produk unggulan yang dihasilkan oleh perseroan dipasarkan ke berbagai belahan dunia yakni Asia, Eropa, Australia, Afrika dan Amerika.
Kinerja positif juga tecermin dari kenaikan kontribusi dari penjualan produk over the counter (OTC) dan kosmetik yang meningkat signifikan menjadi Rp66,46 miliar. Selain itu, kontribusi produk etikal juga meningkat menjadi Rp774,14 miliar hingga akhir Maret 2023.
Keputusan Manajemen Kimia Farma untuk menerapkan operational excellence with path to profitability turut membuat beban pokok penjualan perseroan turun secara tahunan pada kuartal I tahun 2023 menjadi Rp1,44 triliun. Dengan demikian, Kimia Farma mampu membukukan pertumbuhan laba kotor 14% menjadi Rp858,58 miliar.