JAKARTA - Taipei Economic and Trade in Indonesia (TETO) menugaskan Taiwan Technical Mission in Indonesia (TTM) untuk bekerja sama dengan Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia (Kemenkomarves) untuk melaksanakan Proyek Produksi dan Pemasaran Bawang Merah dan Bawang Putih di Provinsi Sumatera Utara pada awal 2023.
Di mana hal ini dalam rangka membantu pemerintah Indonesia menjalankan kebijakan peningkatan swasembada pangan.
BACA JUGA:
Diketahui pada 4 Juli 2023. telah diadakan acara presentasi hasil perdana dari proyek, yaitu acara panen bawang merah dan acara penanaman bawang putih yang terbuka untuk umum.
Pihak Taiwan dihadiri oleh Duta Besar John Chen, TETO beserta delegasi dan pihak Indonesia dihadiri oleh Deputi Menteri Kemenkomarves, Nani Hendiarti dan Bupati Kabupaten Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor bersama-sama menyaksikan pencapaian dari Taiwan Technical Mission yang berhasil menunjukkan hasil yang luar biasa dari dari area percontohan seluas 5 hektare.
Taiwan Technical Mission dalam setengah tahun ini telah mendedikasikan sumber daya dan bimbingan teknis, termasuk di antaranya mengatur kemiringan tanah, meningkatkan kandungan organik dalam tanah, menyiapkan saluran irigasi, dan juga pembangunan waduk.
BACA JUGA:
Untuk budidaya bawang merah, total sekitar 2 hektar bawang merah ditanam di area percontohan pada putaran pertama, dan menunjukkan hasil yang sangat baik, hasil panen diperkirakan 1,5 kali lipat lebih banyak dibanding hasil panen petani lokal.
Pada saat yang bersamaan Taiwan Technical Mission juga memamerkan hasil sayuran bergilir seperti kol varietas Taiwan, dengan berat satu butir kol yang mencapai 5 kg, 2,5 kali lipat lebih berat dibanding kol varietas lokal, dan mendapat banyak pujian dari petani dan pedagang lokal.
Selain itu Taiwan Technical Mission juga mendemonstrasikan cara memanfaatkan daun bawang merah untuk membuat makanan tradisional Taiwan yaitu pancake daun bawang, membuat suasana acara penuh dengan visual dan rasa.