JAKARTA - PT XL Axiata Tbk (EXCL) membukukan kinerja positif sepanjang Semester I-2023. Dari pendapatan sampai laba bersih tumbuh double digit hingga pertengah tahun ini.
Adapun laba bersih sebesar Rp685 miliar atau naik 12% pada semester I-2023. Untuk pendapatan mencapai Rp15,78 triliun atau 12% lebih tinggi dari periode yang sama tahun lalu. Pendapatan data dan layanan digital mencapai Rp14,41 triliun atau sekitar 91% dari total pendapatan.
"Hasil kerja XL di paruh pertama 2023 sangat menggembirakan. Dilihat dari matrix utama itu semuanya double digit. Sisi pendapatan tumbuh 12%, Ebitda (Rp7,6 triliun) tumbuh 15% dan laba bersih tumbuh 1% yoy. Jadi secara fundamental kinerja kita hasilkan hasil solid," ujar Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini, di Gedung XL Axiata, Jakarta, Senin (31/7/2023).
Sementara itu, Direktur & Chief Financial Officer XL Axiata Feiruz Ikhwan menjelaskan, capaian kinerja positif di semester I-2023 didukung sejumlah faktor. Di antaranya tren indikator operasional meningkat.
"Pelanggan sebesar 58 juta pelanggan berkualitas. ARPU meningkat 5% menjadi 42 ribu per costumer. Traffic naik 21%," ujarnya.
Hal ini juga didukung penetrasi konvergensi yang dilakukan XL Axiata. Mulai dari transformasi organisasi, jaringan hingga arsitektur IT.
"Beban operasional juga terkendali. Beban operasional tumbuh 11% lebih rendah dari pertumbuhan pendapatan 12%. Beban operasional meningkat dalam rangka mendukung penguatan jaringan momentum Lebaran," ujarnya.
Selain itu, pengelolaan arus kas dan neraca XL Axiata juga sehat. XL juga menjalankan strategi transformasi digital termasuk dalam mengembangkan pengalaman pelanggan melalui aplikasi MyXL dan AXISNet terus menunjukkan efektivitasnya.
Hingga akhir Juni 2023, total jumlah BTS XL Axiata mencapai 150.261 BTS (2G & 4G), dengan jumlah BTS 4G sebanyak 97.125 ribu unit. Jumlah BTS 4G ini tumbuhan 9,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. dengan tingkat keterhubungan dengan jaringan fiber optik mencapai 59% (fiberized).
(Taufik Fajar)