Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Turun 16 Poin, IHSG Ambil Jeda di Level 6.917

Cahya Puteri Abdi Rabbi , Jurnalis-Rabu, 13 September 2023 |12:20 WIB
Turun 16 Poin, IHSG Ambil Jeda di Level 6.917
Indeks Harga Saham Gabungan ditutup melemah di sesi I (Ilustrasi: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan sesi pertama Rabu (13/9/2023). Siang ini IHSG melemah 0,24% atau 16,62 poin ke level 6.917.

Pada jeda perdagangan sesi I, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 9,86 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp5,87 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 684.811 kali. Adapun, sebanyak 283 saham harganya terkoreksi, 218 saham harganya naik dan 229 saham lainnya stagnan.

Pada sesi pertama, sektor teknologi memimpin pelemahan dengan terkoreksi sebesar 1,15%, sektor transportasi turun 0,75%, sektor keuangan turun 0,59%, sektor siklikal turun 0,28%, sektor kesehatan turun 0,21%, sektor industri turun 0,15% dan sektor non siklikal turun 0,04%.

Sementara itu, empat sektor terpantau parkir di zona hijau dengan sektor energi naik 0,84%, sektor properti naik 0,68%, sektor bahan baku naik 0,27% dan sektor infrastruktur naik 0,02%.

Di sisi lain, indeks LQ45 turun 0,40% ke level 950, indeks IDX30 turun 0,45% ke level 493, indeks MNC36 turun 0,45% ke level 364, serta indeks JII turun 0,07% ke level 557.

Adapun, tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (INPS) naik 27,46% ke Rp246, PT Apexindo Pratama Duta Tbk (APEX) naik 20,16% ke Rp310 dan PT Bintang Mitra Semestaraya Tbk (BSMR) naik 15,47% ke Rp545.

Sedangkan, tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS) turun 20,20% ke Rp1.995, PT Widiant Jaya Krenindo Tbk (WIDI) turun 9,95% ke Rp172, dan PT Solusi Kemasan Digital Tbk (PACK) turun 9,43% ke Rp96.

Lalu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini antara lain, PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement