JAKARTA - Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) menyatakan pembangunan LRT Bali direncanakan dibangun melalui jalur bawah tanah.
Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Bappenas Ervan Maksum menyebut rencana itu didasari atas adanya persoalan terkait dengan bangunan yang tidak boleh menjulang tinggi serta banyaknya pura di wilayah Bali.
"Di Bali itu ada maslah besar, dimana bangunan itu tidak boleh lebih tinggi dari pohon kelapa, nggak boleh ke atas. Dan kalo pelebaran jalan disana banyak Pura," katanya dalam acara Diskusi Green Finance Pustral UGM, ditulis, Senin (25/9/2023).
"Bagaimana (caranya)? Ini harus kebawah satu-satunya cara," tambahnya.
Evan menjelaskan bahwa pembangunan moda tranportasi kereta api di Bali sangatlah penting. Pasalnya Bali memiliki kantong-kantong tourism yakni wilayah Kuta, Seminyak, Sanur dan Jembaran.