JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka gembok perdagangan (unsuspensi) Saham dan Waran Seri I PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH & DOOH-W). Saham dan waran DOOH sempat dihentikan sementara dalam rangka cooling down sejak 9 Oktober 2023.
Pembukaan kembali saham DOOH di Pasar Reguler dan Pasar Tunai serta Waran Seri I DOOH-W di Seluruh Pasar secara efektif berlaku mulai pada perdagangan sesi pertama hari ini, Jumat 20 Oktober 2023.
"Maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan Saham PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai serta Waran Seri I PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH-W) di Seluruh Pasar dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 20 Oktober 2023," demikian tulis surat yang ditandatangani Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Yulianto Aji Sadono dan Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan Pande Made Kusuma Ari A.
Berdasarkan data BEI, Saham DOOH sudah dua kali diperingatkan BEI lantaran adanya peningkatan harga saham yang signifikan di luar kebiasaan (Unusual Market Activity/UMA). yaitu pada 2 Oktober 2023 dan 5 Juni 2023.
Pada (3/10) BEI menghentikan sementara perdagangan (suspensi) saham DOOH dalam rangka cooling down lantaran terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan. Kemudian BEI membuka gembok DOOH pada (4/10).
Saham DOOH pada penutupan terakhir, Senin (9/10/2023) masih menguat 13,51% atau Naik 25 point ke harga Rp210 per saham.
Dalam satu bulan terakhir, saham ini melambung 198% dari Rp50. Sementara waran seri I Era Media Sejahtera (DOOH-W) terpantau ada di harga Rp8 per penutupan 2 Oktober, dan dalam satu bulan terakhir melambung 166,67%.
Era Media Sejahtera (DOOH) mencatatkan (listing) sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 Mei 2023. Jumlah yang dilepas sebanyak 20% saham di harga Rp100 per saham. Perseroan meraih dana Rp 154,75 miliar.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)