Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bendungan Terbesar di Cipanas Rp2,03 Triliun Rampung, Bisa Jadi Pengendali Banjir

Iqbal Dwi Purnama , Jurnalis-Kamis, 09 November 2023 |07:46 WIB
Bendungan Terbesar di Cipanas Rp2,03 Triliun Rampung, Bisa Jadi Pengendali Banjir
Bendungan terbesar di Cipanas rampung. (Foto: PUPR)
A
A
A

JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk Cisanggarung, Ditjen Sumber Daya Air menyelesaikan pembangunan Bendungan Cipanas di Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat.

Bendungan berkapasitas 250,81 juta m3 ini siap diresmikan untuk segera dimanfaatkan sebagai tampungan air mendukung irigasi pertanian dan sumber air baku di kawasan segitiga Cirebon-Patimban-Kertajati (Rebana) yang berada di Kabupaten Indramayu dan Sumedang.

 BACA JUGA:

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pengelolaan sumber daya air dan irigasi akan terus dilanjutkan untuk mendukung ketahanan pangan.

"Bendungan dan jaringan irigasinya dibangun dengan biaya besar. Oleh karena itu pastikan kualitas pekerjaannya baik sehingga dapat segera dimanfaatkan secara optimal untuk mengairi sawah - sawah milik petani," kata Menteri Basuki dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/11/2023).

Bendungan yang memiliki kapasitas 10 kali lebih besar dari Bendungan Kuningan ini diproyeksikan dapat menambah suplai air irigasi pertanian di Kabupaten Sumedang dan Indramayu seluas 9.273 hektare, khususnya di Daerah Irigasi (DI) Cipanas, Cikawung, dan Cibunut.

 BACA JUGA:

Dukungan air irigasi dari bendungan ini diharapkan dapat meningkatkan intensitas tanam para petani dari sebelumnya menggunakan metode tadah hujan yang hanya menghasilkan satu kali panen dalam setahun mejadi 2 atau 3 kali panen.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement