Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Puncak Arus Balik Lebaran 15 April 2024, Jakarta Padat Lagi!

Saskia Adelina Ananda , Jurnalis-Jum'at, 12 April 2024 |08:02 WIB
Puncak Arus Balik Lebaran 15 April 2024, Jakarta Padat Lagi!
KAI Persiapkan Arus Balik Lebaran 2024. (Foto: Okezone.com/KAI)
A
A
A

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) Daop 1 Jakarta memprediksi puncak arus balik terjadi Senin 15 April 2024. Dengan jumlah penumpang kembali ke Jakarta dan sekitarnya mencapai 44.408 orang.

Sementara itu, data kedatangan hari ini menunjukkan sebanyak 5.718 penumpang turun di Stasiun Gambir dan 13.386 penumpang turun di Stasiun Pasar Senen.

Sedangkan terkait keberangkatan arus mudik, ia menyampaikan bahwa 43.856 penumpang berangkat dari berbagai stasiun di wilayah kerja KAI Daop 1 Jakarta hari ini.

Jumlah tersebut meliputi 16.434 penumpang yang berangkat dari Stasiun Gambir, 18.825 penumpang dari Stasiun Pasar Senen, sementara sisanya dari berbagai stasiun lain.

Ixfan menyatakan bahwa hari ini pihaknya mengoperasikan total 41 perjalanan kereta api jarak jauh dari Stasiun Gambir dan 34 perjalanan dari Stasiun Pasar Senen dengan kota favorit yang masih menjadi tujuan masyarakat pascalebaran antara lain Surabaya, Malang, Solo, Yogyakarta, Kutoarjo, Semarang, dan Purwokerto.

Dia tersedia selama H1 dan H2 Idul Fitri hingga H+10 Lebaran atau sampai 21 April.

Pihaknya pun mengimbau kepada penumpang yang sudah memiliki tiket angkutan lebaran untuk mengecek kembali jadwal keberangkatan kereta api masing-masing agar tidak salah naik atau tertinggal.

"Sementara itu, sejak dimulainya masa angkutan lebaran dari tanggal 31 Maret 2024, jumlah pemudik kereta api jarak jauh berdasarkan pantauan hingga hari ini (H1 Idul Fitri), jumlah total pelanggan yang berangkat ada sebanyak 684.033 orang,” kata Ixfan.

Baca Selengkapnya: Puncak Arus Balik, 44 Ribu Penumpang Kereta Kembali ke Jakarta pada 15 April

(Feby Novalius)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement