Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

IHSG Anjlok hingga Akhir Februari 2025, Apa Kata OJK?

Dinar Fitra Maghiszha , Jurnalis-Selasa, 04 Maret 2025 |17:07 WIB
IHSG Anjlok hingga Akhir Februari 2025, Apa Kata OJK?
OJK soal IHSG Anjlok (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan adanya tekanan terhadap bursa saham domestik sepanjang Februari 2025. 

Ini tercermin dari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang melemah sebesar 11,8 persen month-to-date (mtd) ke level 6.270,60 pada 28 Februari 2025.

Sejalan dengan hal itu, terjadi arus modal keluar dari investor asing di bursa saham (foreign capital outflow) sebesar Rp21,9 triliun.

1. Kondisi Ekonomi Global

Hal ini disampaikan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi.

“Di tengah sentimen terhadap kondisi perekonomian global, pasar saham domestik ditutup melemah 11,8 persen mtd pada 28 Februari 2025 ke level 6.270,60,” kata Inarno dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner Bulanan (RDKB) OJK di Jakarta, Selasa (4/3/2025)

Apabila ditarik sejak awal tahun atau year-to-date (ytd) per 28 Februari, IHSG juga mengalami penurunan sebesar 11,43 persen. 

2. Pelemahan Turut Berdampak

Pelemahan ini turut berdampak terhadap kapitalisasi pasar atau market cap, yang turun 11,68 persen secara bulanan menjadi Rp10.879,86 triliun.

Salah satu faktor yang turut menekan IHSG adalah arus keluar dana asing yang signifikan. 

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement