Selain fokus pada produksi, menurut Avep, pihaknya juga sangat memperhatikan aspek keselamatan kerja. Dalam setiap operasi pengeboran, diterapkan standar keselamatan yang ketat dan melakukan pelatihan rutin bagi seluruh karyawan. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap proses pengeboran berlangsung dengan aman, serta menghindari potensi kecelakaan yang dapat merugikan pekerja dan lingkungan.
"Komitmen terhadap keselamatan ini telah mendapat pengakuan dari berbagai lembaga, menjadikan Pertamina Drilling menjadi salah satu perusahaan pengeboran teraman di industri migas Indonesia," sambung Avep.
Pertamina Drilling saat ini memiliki dan mengoperasikan 50 rig, yang terdiri atas 47 rig onshore dan 3 rig offshore. Rig-rig tersebut tersebar di seluruh wilayah Indonesia baik dari regional 1 sampai dengan regional 4. Selain itu, perusahaan mengalokasikan 1 rig untuk pusat pelatihan.
Ke depan, Pertamina Drilling berkomitmen untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar. "Dengan dukungan pemerintah dan masyarakat, kami yakin dapat menghadapi tantangan yang ada serta menjadikan Indonesia sebagai negara yang mandiri dalam bidang energi," kata Avep.
(Dani Jumadil Akhir)