JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menilai tak ada negara yang lebih baik dari Indonesia saat ekonomi di banyak negara mengalami perlambatan imbas gejolak geopolitik global.
Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Luar Negeri Kadin James Riady mengatakan, dashboard pertumbuhan makro ekonomi nasional tetap stabil atau di angka 5,03% dari target 5,2% sepanjang 2024.
Dengan kata lain, ekonomi Indonesia masih sanggup tumbuh sekalipun banyak negara mengalami kesulitan.
“Mata kita tidak bisa melihat apapun di luar, kita lihanya apa? Pasti dashboard, dashboard-nya masa kita pake mata, nah sekarang di Indonesia? dashboard kita menunjukan kita tetap semestinya minimal 5,2% pertumbuhan (ekonomi),” ujar James dalam gelaran Kadin Diplomatic Economic Buka Puasa, Jakarta Pusat, Kamis (13/3/2025).
Selain itu, tingkat inflasi di Tanah Air juga terkendali. Inflasi Desember 2024 tercatat 1,57% (yoy), lebih rendah dibandingkan inflasi Desember 2023, yaitu 2,61%. Inflasi yang terkendali menunjukkan dunia usaha tetap optimis dengan kondisi perekonomian nasional ke depan.