Sementara itu, Direktur Utama PLN Indonesia Power Services Hari Cahyono menegaskan komitmen kolaboratif yang dilakukan oleh PLN IPS.
“Peresmian PLTG Tanjung Selor menjadi momentum penting bagi kami. Relokasi ini diselesaikan melalui kerja terencana dan kolaboratif dengan capaian zero accident. Ke depan, PLN IP Services siap mengoperasikan pembangkit ini secara andal untuk memperkuat sistem kelistrikan Kalimantan Utara dan menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat,” ungkapnya.
Sejalan dengan hal tersebut, Manager PLN Indonesia Power UBP Mahakam Firman Ramdan menegaskan bahwa kesiapan PLTG Tanjung Selor telah dipersiapkan secara menyeluruh, mulai dari aspek teknis hingga sumber daya manusia. Langkah ini menjadi bentuk tanggung jawab perusahaan dalam memastikan pasokan listrik yang aman dan berkelanjutan demi mendukung aktivitas masyarakat serta roda perekonomian daerah.
“Kami memastikan PLTG Tanjung Selor 20 MW siap beroperasi secara optimal untuk menjaga pasokan listrik tetap aman, stabil, dan berkelanjutan. Ini adalah komitmen PLN Indonesia Power dalam mendukung kebutuhan energi Kalimantan Utara, khususnya selama periode Siaga Natal dan Tahun Baru,” jelas Firman.
(Dani Jumadil Akhir)