JAKARTA - Kerja keras Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam memajukan industri pasar modal syariah nasional diakui di dunia internasional. BEI kembali mendapatkan penghargaan dari Global Islamic Finance Award (GIFA) untuk kategori The Best Supporting Institution for Islamic Finance of the Year 2017
Direktur Utama BEI Tito Sulistio mencerikan hal menarik yang dia dapatkan ketika bertemu dengan regulator pasar modal internasional. Tito mengatakan bahwa mereka takjub dengan peningkatan yang terjadi di pasar modal Indonesia dalam lima tahun terakhir.
"Mereka melihat bursa kita ajaib dalam lima tahun bisa increasing. Kita bilang kita menyasar ke retail dan dengan hanya dengan Rp100 ribu bisa beli saham," ujarnya di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (14/9/2017).
Baca Juga: Widih, 52 Perusahaan Asing Mau Serbu Pasar Modal Indonesia
Selain itu, TIto menyebutkan bahwa pertumbuhan saham syariah di dunia sangat pesat, bahkan dua kali dari saham konvesional. Oleh karena itu, dengan mayoritas penduduk muslim Tito optimis pasar modal syariah Indonesia memiliki peluang yang sangat besar ke depannya.
BEI merupakan satu-satunya institusi dari Indonesia yang menerima penghargaan dari GIFA selama dua tahun berturut-turut setelah di 2016 memenangkan penghargaan yang sama.
"Kita sangat dihargai di dunia sehingga ada namanya Award GIFA, dan yang bisa dapat dua kali berturut-turut supporting hanyalah BEI, dan kita cukup bangga akan hal itu. Kita buat perhatian lebih kita harus jadi Center of Excellent di GIFA ini," kata dia.
Penghargaan ini diserahkan secara langsung oleh CEO Edbiz Consulting Sofiza dan diterima langsung oleh Direktur Utama BEI Tito Sulistio di Tiongkok, Sabtu 9 September 2017.
Penghargaan ini juga menjadi tolak ukur waktu bagi Indonesia untuk menunjukkan bahwa Pasar Modal Syariah Indonesia sudah mampu untuk bersaing di tingkat internasional.
(wdi)