JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menargetkan studi kelayakan pada desain proyek kereta semi cepat Jakarta-Surabaya rampung pada Maret 2018.
"(Kereta semi cepat) Jakarta-Surabaya nanti finalnya bulan Maret (tahun depan)," kata Menhub usai melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) di Kantor Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman, Jakarta, Jumat (8/12/2017).
Dia menjelaskan, finalisasi desain proyek tersebut mencakup semua aspek, namun yang utama mengenai jenis rel yang akan digunakan. Ada dua opsi rel yang masih distudi lebih lanjut. Dua jenis rel yang dimaksud yakni narrow gauge (rel sempit) dengan lebar rel 1,067 meter atau menggunakan standar gauge dengan lebar rel 1,435 meter yang memang banyak digunakan untuk kereta cepat.
Baca Juga: Percepat Pembangunan Kereta Semicepat, BPPT Gunakan Jurus "Campur Sari"
"Kan sekarang ada narrow gauge ada standar gauge. Kita akan mencari satu. Ada satu yang paling optimal yang kita miliki. Ini kan ada satu proses modernisasi kereta api yang kita studi," jelas Menhub.
Sebelumnya, finalisasi ditargetkan sebelum akhir tahun. Namun mempertimbangkan optimalisasi proyek, akhirnya target diperpanjang menjadi Maret tahun depan. Budi menjelaskan, diundurnya tenggat waktu itu guna memastikan desain yang paling sesuai yang akan digunakan.
Baca Juga: Tambahan Rel Kereta Semicepat Jakarta-Surabaya Disetujui Menhub