Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sri Mulyani Paparkan Cara Indonesia Hadapi Ekonomi Digital

Lidya Julita Sembiring , Jurnalis-Selasa, 27 Februari 2018 |20:45 WIB
Sri Mulyani Paparkan Cara Indonesia Hadapi Ekonomi Digital
Foto: Lidya (Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengakui perkembangan teknologi semakin berkembang dan tidak bisa dibendung lagi. Hal ini juga berdampak pada perekonomian yang sudah menjadi ekonomi digital.

Sri Mulyani mengatakan, dengan perkembangan ini, pemerintah juga berupaya memahami dan tidak mau tertinggal dengan ekonomi digital ini. Bahkan karena hal ini, Presiden mengundang anak muda Indonesia uang berhasil dalam ekonomi digital yakni Go-Jek dan Ruang Guru.

  Baca juga: Kekompakan Buat Ekonomi Digital di Indonesia Semakin Besar

Tidak hanya dari dalam negeri saja, Presiden Jokowi juga meminta pihak MIT mengajarkan ekonomi digital kepada eselon I, II dan II Indonesia.

"Terkadang Presiden sangat ambisius agar Menteri bekerja sangat keras dan kita menghadapi birokrasi yang tidak berjalan cukup cepat. Jadi pembahasan tentang birokrasi dan menjadikannya cepat dalam teknologi mungkin menjadi tantangan nyata. Saya mengatakan bahwa, menavigasi, mengelola perubahan ini, kebijakan adalah salah satu cara, dan saya pikir ini cara termudah," ungkap Sri Mulyani di Hotel Fairmont, Selasa (27/2/2018).

 Baca juga: Indonesia Masuk Trillion Dollar Club, Jokowi: Banyak yang Tak Sadar

Menurutnya, perumusan kebijakan merupakan hal yang harus dilakukan tapi yang terpenting sebenarnya adalah bagaimana sektor akan merespon dan birokrasi merespon secepat yang dibidik sebagai arah kebijakan.

"Ini bukan sprint, ini maraton tapi kami memastikan kami cukup cepat," jelasnya.

Sri Mulyani menyatakan, untuk bisa memanfaatkan ekonomi digital adalah hal yang sangat mungkin dilakukan. Karena Indonesia adalah negara yang besar yang bisa merancang kebijakan untuk mengikuti perkembangan dunia saat ini.

 Baca juga: Bos IMF Ingatkan Indonesia soal Ketidakpastian Ekonomi Dunia

Dia juga menilai Indonesia bisa menghadapi ekonomi digital dengan memberikan infrastruktur hingga mengandalkan SDM.

"Pada dasarnya kita benar-benar perlu menciptakan kondisi yang diperlukan. Untuk Indonesia berarti infrastruktur sangat dibutuhkan. Anda bisa mengarahkan internet di pulau terpencil, tapi mereka tidak dapat memanfaatkannya karena tidak terhubung secara fisik karena tidak ada jalan untuk menghubungkannya. Maka menciptakan infrastruktur untuk membuat Indonesia lebih terhubung adalah sesuatu yang perlu," jelasnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement