Baca Juga: 3 Syarat Utama Ekspor Sarang Walet ke China
Selain itu lanjut Muliaman, dalam perjanjian FTA yang tengah dia susun kepada empat negara tersebut juga akan mencakup investasi perusahaan dari negara non Uni Eropa tersebut untuk masuk ke Indonesia. Akan tetapi, investasi yang akan masuk tersebut akan diintegrasikan lebih dahulu agar masuknya bisa lebih mudah.
"FTA dengan empat negara sudah mencakup perdagangan barang dan jasa serta investasi. Selain Nestle nanti kita buat basis dulu karena Swiss menempatkan Indonesia menjadi salah satu negara prioritas. Tentu saja kita pendekatannya itu integrasi. Kita maunya memperluas basis. Mungkin bisa kita memanfaatkan teknologinya, sektor keuangannya dan sebagainya ini yang nanti kita jadi integrasikan," jelasnya.
(ulf)
(Rani Hardjanti)