Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Belanja Modal Rp1,5 Triliun, Buana Lintas Lautan Tambah 8 Kapal

Taufik Fajar , Jurnalis-Senin, 01 Juli 2019 |09:51 WIB
   Belanja Modal Rp1,5 Triliun, Buana Lintas Lautan Tambah 8 Kapal
Ilustrasi: Foto Shutterstock
A
A
A

Pasar internasional juga sangat menjanjikan dengan peningkatan permintaan ruang kapal tanker yang melebihi penambahan kapasitas armada internasional ditambah dengan faktor positif dari implementasi penggunaan Low Sulphur Fuel Oil sejak 1 Januari 2020.

Sampai saat ini tarif tambang untuk kapal tanker ukuran aframax sudah meningkat sekitar 55% menjadi USD22.000 per hari. Sampai akhir tahun ini dan pertengahan tahun 2020 para analis perkapalan berkeyakinan tarif tambang tersebut akan terus menguat sekitar 50%-60% menjadi antara USD30.000-USD35.000 per hari. Sebagai patokan, tarif tambang kapal tanker dengan ukuran tersebut mencapai lebih dari USD35.000 per hari di tahun 2015.

Pada tahun 2018, Perseroan meraih pendapatan USD85,4 juta, naik 31,2% dibandingkan tahun 2017 sebesar USD65,1 juta. EBITDA Perseroan naik 24,0% dari USD35,5 juta ke USD44,1 juta di tahun 2018 yang menghasilkan laba bersih USD14,9 juta, atau peningkatan 32,6% dibandingkan USD11,2 juta di tahun 2017.

Hal ini juga dibarengi dengan membaiknya indikasi-indikasi rasio keuangan termasuk rasio pinjaman terhadap EBITDA yang turun dari 3,7x menjadi 2,5x dan rasio pinjaman terhadap ekuitas turun dari 82,5% ke 57,1%. Ini berarti BULL masih sangat berpeluang untuk berkembang lebih cepat lagi.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement