Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kemarau Panjang, Menko Darmin Khawatir Cabai dan Bawang Sumbang Inflasi

Yohana Artha Uly , Jurnalis-Kamis, 01 Agustus 2019 |20:16 WIB
Kemarau Panjang, Menko Darmin Khawatir Cabai dan Bawang Sumbang Inflasi
Menko bidang Perekonomian Darmin Nasution (Foto: Okezone)
A
A
A

Sebaliknya, komoditas bawang putih dan bawang merah tercatat masih menyumbang deflasi masing-masing sebesar 0,04% dan 0,02% di Juli 2019.

Umumnya harga cabai melonjak di musim hujan karena pasokan bekurang akibat cabai mudah membusuk. Meski demikian, Darmin menilai naiknya harga cabai saat ini di tengah musim kemarau merupakan hal yang mungkin terjadi.

Pasalnya, bila penanaman mulai dilakukan jelang musim kemarau tentu hasil panen juga tak maksimal. Sedangkan saat ini kemarau berlangsung lebih panjang dari tahun-tahun sebelumnya.

"Kalau sudah tumbuh di bulan April atau Mei itu enggak apa-apa menemukan kemarau. Tapi kalau baru tanam pas baru kemarau nah itu (hasilnya tidak maksimal), kecuali kalau ada irigasinya," katanya.

Oleh sebab itu, lanjut Darmin, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian (Kementan) untuk mengetahui pasokan pangan, khususnya cabai dan bawang guna mengantisipasi kemaran panjang.

"Ini perlu di cek dulu pasokannya seperti apa ke Kementan, itu dalam seminggu ini akan dilakukan sehingga baru mulai dihitung seperti apa (kecukupan pasokannya)," kata dia.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement