Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Literasi Keuangan Rendah, Masyarakat RI Masih Awam Asuransi

Feby Novalius , Jurnalis-Rabu, 28 Agustus 2019 |19:21 WIB
Literasi Keuangan Rendah, Masyarakat RI Masih Awam Asuransi
Masih Banyak Masyarakat Belum Paham Asuransi. (Foto: Okezone.com/Reuters)
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah bersama otoritas lembaga keuangan berkomitmen untuk meningkatkan literasi keuangan di Indonesia.

Berbagai cara dilakukan, salah satunya pengenalan maupun edukasi, mulai anak Sekolah Dasar (SD) hingga mahasiswa.

“Dimulai dari lingkungan keluarga dan di lingkungan pendidikan (Sekolah), dan dengan pemahaman keuangan yang merata di seluruh lapisan masyarakat, inklusi keuangan dapat dicapai," kata kata Group Head Sekretaris Perusahaan Asuransi Jasindo, Ario Radityo dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Rabu (28/8/2019).

Baca Juga: Bonus Demografi 2030, CEO Sequis Life: Milenial Harus Siapkan Diri Agar Mandiri

Ario menambahkan, sebagai salah satu elemen produk jasa keuangan, asuransi merupakan bagian penting dari literasi keuangan untuk memberikan persepsi tentang keuangan dan mitigasi risiko di masyarakat. Banyaknya persepsi awam yang masih menganggap asuransi sebagai rencana yang sia-sia termasuk salah satu permasalahan dalam upaya meningkatkan literasi keuangan.

Ilustrasi Asuransi

“Perlu adanya edukasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya asuransi seiring semakin meningkatnya ketidakpastian risiko selama ini, Asuransi Jasindo sangat mendukung program OJK dalam upaya meningkatkan literasi keuangan nasional di masyarakat," ujarnya.

Baca Juga: Asuransi Jiwa Berbasis Mata Uang China di RI, Ini Reaksi OJK

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menyiapkan pemahaman-pemahaman mendasar terkait jasa keuangan dan inklusi keuangan, hal ini dikarenakan menurut laporan lembaga internasional Bank Dunia atau World Bank, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi pada 2017, yaitu sebesar 5,2%.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement