Gavi telah merancang skema pembiayaan AMC untuk menjamin akses yang cepat dan merata secara global terhadap vaksin Covid-19. Lembaga ini bermitra dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), UNICEF, Bank Dunia (World Bank) dan Bill dan Melinda Gates Foundation.
Karena itu, pemerintah terus membangun komunikasi secara intensif dengan Gavi. Retno mengutarakan, komunikasi tersebut juga menyangkut waktu ketersediaan dan harga vaksin untuk Indonesia.
"Perkiraan kita vaksin lewat jalur multilateral ini akan tersedia di tahun 2021. Yang pasti dengan bantuan financial ODA diharapkan harga vaksin akan lebih murah dibanding mekanisme yang lain," kata dia.
Semua ikhtiar pemerintah akan dijalankan baik jalur pendek melalui lembaga multilateral dan jangka panjang melalui vaksin merah putih. Dengan langkah itu, lanjut Retno, ikhtiar yang dilakukan melalui kerjasama dengan banyak pihak baik dalam dan luar bukan lagi menjadi opsi melainkan sebuah keharusan agar bisa menangkal dan melawan Covid-19 di dalam negeri.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)