JAKARTAÂ - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatatkan pertumbuhan total aset yang mencapai Rp140,16 triliun per akhir 2020. Aset ini tumbuh 16,24% dari tahun sebelumnya sebesar Rp120,58 triliun.
Sebagian besar dari aset ini berupa investasi pada Surat Berharga Negara (SBN) dengan porsi Rp133,39 triliun atau 95,17% dari total aset.
Baca Juga:Â LPS Bakal Hapus Iuran Premi Penjaminan Bank tapi Ada SyaratnyaÂ
LPS membukukan surplus bersih sebesar Rp19,36 triliun, dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp17,73 triliun.
"Pendapatan dari investasi naik sebesar 15,80% menjadi Rp8,84 triliun, atau naik sebesar Rp7,64 triliun dari tahun sebelumnya. Hal ini juga karena disertai efisiensi di sisi pengeluaran yang signifikan," ujar Ketua Dewan Komissioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa di Jakarta, Minggu (2/5/2021).