Purbaya menyampaikan dalam hal suku bunga yang dijanjikan antara bank dengan nasabah penyimpan berada di atas tingkat bunga penjaminan simpanan, maka simpanan nasabah tersebut tidak dapat dijamin dalam program penjaminan LPS.
"Berkenaan hal tersebut kami imbau bank untuk secara terbuka dan langsung menyampaikan kepada nasabah penyimpan mengenai tingkat bunga penjaminan yang berlaku melalui berbagai jalur dan media informasi bank kepada nasabah," tegasnya.
Dalam rangka melindungi kepentingan nasabah dan menjaga kepercayaan nasabah penyimpan, ia mengimbau agar perbankan lebih memperhatikan tingkat bunga penjaminan simpanan dalam penghimpunan dana.
Sementara dalam menjalankan usaha, bank diminta juga tetap mematuhi berbagai pengaturan dan pengawasan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta ketentuan pengolahan likuiditas yang diatur oleh Bank Indonesia (BI).
(Feby Novalius)