JAKARTA – PT KB Finansia Multi Finance terus perkuat permodalan. Di mana perusahana pembiayaan kendaraan ini menawarkan obligasi I KB Finansia Multi Finance tahun 2022 dengan nominal sebesar Rp 1 triliun. Dana hasil obligasi akan digunakan untuk penyaluran pembiayaan konsumen.
Direktur Keuangan KB Finansia Multi Finance, Kisup Wi mengatakan penerbitan obligasi ini sejalan dengan pulihnya daya beli masyarakat sepanjang tahun 2022 dan telah berdampak terhadap meningkatnya permintaan, terutama di sektor otomotif.
KB Finansia Multi Finance mengacu pada data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) per Maret 2022 yang menyebutkan penjualan mobil naik 41,1% dibandingkan periode yang sama tahun 2021. Bahkan Gaikindo mencatat bahwa permintaan tersebut lebih tinggi dibandingkan sebelum pandemi.
"Kondisi tersebut tentu saja akan berimbas kepada prospek kegiatan usaha KB Finansia Multi Finance yang memiliki fokus pada pembiayaan mobil bekas, motor bekas," jelasnya.
Dana yang didapatkan dari penerbitan obligasi ini akan perseroan gunakan untuk penyaluran pembiayaan konsumen.
KB Finansia Multi Finance sendiri tidak melakukan penyisihan dana atau sinking fund dengan pertimbangan untuk mengoptimalkan penggunaan dana dari hasil penawaran umum obligasi sesuai dengan tujuan rencana penggunaan dana hasil penawaran umum.