JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) awal pekan berpeluang menguat pada perdagangan hari ini.
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan, secara teknikal peluang indeks untuk rebound masih terbuka, yang terlihat dari pola konsolidasi, dan masih di atas 5 day MA.
“Indikator MACD bullish, stochastic bullish, masih dalam pola rising wedge, candle hanging man. Selama di atas support 7.064, IHSG masih berpeluang bullish. Range breakout berada di 7.073 - 7.286,” kata Andri dalam risetnya, Senin (12/9/2022).
Level support indeks berada di 7.225 / 7.150 / 7.123 / 7.098, sementara level resistance indeks berada di 7.298 / 7.312 / 7.355 / 7.386, dengan perkiraan range 7.190 - 7.290.
Lebih lanjut, Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra menambahkan, Jumat lalu indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat signifikan 1,19%, begitu juga dengan S&P 500 yang naik 1,53%, bahkan indeks Nasdaq menguat lebih tinggi sebesar 2,11%.
Ketiga bursa tersebut menghentikan penurunan selama tiga minggu secara beruntun. Bursa Eropa juga mencatat kenaikan, seperti DAX Performance Index dan CAC 40 yang masing-masing menguat 1,43% dan 1,41%.