JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah terbatas pada sepanjang perdagangan pada hari ini, Jumat (2/12/2022). Pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 7.011 - 7.157.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan, pergerakan IHSG pada akhir pekan masih akan cenderung bergerak sideways, sedangkan fluktuasi nilai tukar Rupiah masih akan membayangi pergerakan IHSG.
“Namun dalam jangka menengah hingga panjang IHSG masih memiliki potensi kenaikan sehingga peluang koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh para investor untuk melakukan akumulasi pembelian untuk saham - saham yang memiliki fundamental kuat dan likuiditas tinggi,” jelas William dalam risetnya.
Sebelumnya, IHSG berada di zona merah pada sesi terakhir perdagangan. IHSG ditutup turun 60,51 poin atau 0,85% ke level 7.020,803.
Pada penutupan perdagangan, Kamis (1/12/2022), terdapat 237 saham menguat, 308 saham melemah dan 158 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp16,7 triliun dari 36,6 miliar saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 melemah 1,22% ke 995,963, indeks JII melemah 0,01% ke 608,392, indeks IDX30 turun 1,18% ke 521,097 dan indeks MNC36 melemah 0,68% ke 369,412.
Follow Berita Okezone di Google News