Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Berdikari Pondasi Perkara (BDKR) Bakal bagi Dividen 30% Usai IPO

Zuhirna Wulan Dilla , Jurnalis-Rabu, 08 Februari 2023 |11:48 WIB
Berdikari Pondasi Perkara (BDKR) Bakal bagi Dividen 30% Usai IPO
Ilustrasi saham. (Foto: Freepik)
A
A
A

Setelah dikurangi berbagai beban, BDKR mampu membukukan laba bersih periode berjalan sebesar Rp36,28 miliar per 30 Juli 2022. Angka ini meningkat47,22% dari Rp19,15 miliar.

Sementara itu, jumlah aset BDKR meningkat 30,14% dari Rp833,13 miliar di akhir tahun 2021 menjadi Rp1,08 triliun per 30 Juli 2022. Di sisi lain, jumlah liabilitas meningkat 65% dari Rp29,85 miliar pada 31 Desember 2021 menjadi Rp544,28 miliar pada 30 Juli 2022.

Adapun pada kas dan bank, akhir periode terjadi peningkatan 301,7% dari Rp3,89 miliar menjadi Rp16 miliar.

Franciscus menjelaskan kenaikan aset yang signifikan terjadi akibat belanja modal pada 2022 yang disiapkan BDKR untuk menyambut peluang tambahan proyek di 2023.

Oleh sebab itu, tahun ini perseroan memutuskan untuk menahan alokasi belanja modal dan fokus menggunakan dana IPO untuk belanja operasional.

Pemegang saham BDKR saat ini adalah Tan John Tanuwijaya 88,28%, Jauw Lie Ming 11,52%, dan Tan Franciscus 0,20%. Pemilik manfaat akhir perseroan adalah Tan John Tanuwijaya yang juga menjabat sebagai direktur utama.

Seluruh dana yang diperoleh perseroan dari hasil penawaran umum perdana saham, setelah dikurangi biaya-biaya emisi, seluruhnya atau 100% akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja perseroan antara lain gaji dan tunjangan karyawan, pembelian perlengkapan proyek, biaya langsung, solar, oli dan aki, pembelian suku cadang atau spare part, pembayaran premi asuransi untuk alat berat dan proyek, biaya operasional.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement