JAKARTA – Pengusaha menyatakan bahwa Virgin Orbit, perusahaan peluncur satelit yang didirikan oleh Richard Branson, mengajukan Bab 11 mengenai perlindungan kebangkrutan dan akan menjual bisnisnya.
Bab 11 adalah salah satu bab dari UU Kepailitan Amerika Serikat yang mengatur bisnis yang tidak lagi mampu membayar kreditornya dengan beban keuangannya saat ini.
Perusahaan yang berbasis di California itu pekan lalu mengatakan mem-PHK 85% karyawannya, sekitar 675 orang untuk mengurangi pengeluaran karena ketidakmampuannya mendapatkan dana yang memadai.
Virgin Orbit mengalami kemunduran besar awal tahun ini sewaktu upaya untuk meluncurkan roket pertama ke antariksa dari Inggris berakhir dengan kegagalan.
Perusahaan itu telah mengorganisasikan misi peluncuran sembilan satelit ke antariksa dengan Badan Antariksa Inggris dan Cornwall Spaceport.
Perusahaan itu mengatakan telah memulai proses sukarela di bawah Bab 11 UU Kepailitan AS untuk melakukan penjualan bisnis dan bermaksud untuk menggunakan proses tersebut untuk memaksimalkan nilai bisnis dan asetnya.
Bulan lalu, Virgin Orbit menangguhkan operasi selama beberapa hari sewaktu mengadakan negosiasi pendanaan dan menjajaki berbagai peluang strategis.