JAKARTA - PT Mutuagung Lestari Tbk menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp13,8 miliar pada 2023. Perusahaan di sektor jasa sertifikasi ini bakal melakukan IPO.
Presiden Direktur Mutuagung Lestari, Arifin Lambaga mengungkapkan, dana capex akan dialokasikan untuk pembangunan laboratorium baru. Tahun ini, perseroan berencana membangun lima laboratorium baru yang berlokasi Aceh, Palembang, Kendari, Manado dan Pasuruan.
“Jadi kami akan membangun laboratorium pengujian dengan biaya sekitar Rp5 miliar untuk pembangunan satu laboratorium,” kata Arifin dalam konferensi pers di The Langham Jakarta pada Kamis (13/7/2023).
Selain lima laboratorium baru tersebut, perseroan juga berencana untuk membangun laboratorium untuk segmen nikel yang berlokasi di Halmahera. “Kami sudah ada kesepakatan dengan perusahaan yang akan menggunakan jasa kami di segmen nikel,” imbuh Arifin.