"Kalau kita melihat inflasi inti, inflasi inti masih ada di level sekitar di bawah 2%. Dan harga-harga komoditas impor juga masih relatif terkendali sehingga kami memperkirakan bahwa setelah puncak panen selama satu atau dua bulan ke depan juga setelah usainya lebaran, inflasi bergerak turun lagi ke bawah level 3%," paparnya.
Sementara itu, dari sisi makro ekonomi, secara umum proyeksi Citi Indonesia masih positif terkait outlook pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini seiring dengan selesainya pemilu dalam satu putaran yang membuat stimulus dari belanja kampanye berakhir lebih cepat dibandingkan dengan dijalankan dalam dua putaran.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)