Rudy juga menyampaikan total kendaraan selama 6 hari tersebut terdiri 40.965 kendaraan yang menuju Exit Ngawen (Klaten) dan 17.737 kendaraan menuju Exit Ceper Karanganom.
"Sementara itu, untuk volume lalu lintas tertinggi tercatat pada H-3 Hari Raya Idulfitri 1445H (7 April 2024) sejumlah 6.924 kendaraan melalui Exit Ngawen (Klaten) yang masih merupakan exit favorit pengguna jalan, sedangkan untuk Exit Ceper Karanganom tercatat sebanyak 2.504 kendaraan," imbuh Rudy.
Dengan jalur yang lebih panjang PT JMJ berharap dapat memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada masyarakat karena jalur fungsional ini dapat menjadi jalur alternatif untuk menghindari kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi di Tugu Kartasura Delanggu dan Jalan Raya Solo-Yogyakarta.
Sehingga, melewati jalur fungsional ini masyarakat tidak perlu melewati 15 titik Lampu APILL (Alat Pemberi isyarat Lalu Lintas) serta waktu perjalanan dari Klaten menuju Akses/Gerbang Tol (GT) Colomadu hanya 25 menit jika dibandingkan dengan jalan nasional.
(Feby Novalius)