Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Karyawan Shell Kena PHK Imbas Stok BBM Kosong

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Jum'at, 19 September 2025 |06:06 WIB
Karyawan Shell Kena PHK Imbas Stok BBM Kosong
Karyawan Shell Kena PHK Imbas Stok BBM Kosong (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Karyawan Shell dihantui Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal imbas stok BBM kosong yang terjadi di seluruh SPBU Shell. Kekosongan stok BBM ini terjadi sejak akhir Agustus 2025.

Hal ini terjadi di salah satu SPBU Shell yang terletak di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, stok BBM disebut telah menipis sejak akhir Agustus 2025. Menurut pengakuan salah satu karyawan yang enggan disebutkan namanya, saat ini SPBU tersebut hanya menjual BBM jenis diesel. Produk BBM lainnya seperti Shell Super dan V-Power sudah tidak tersedia selama hampir satu bulan terakhir.

“Bengkel sama minimarket saja yang masih hidup. Dari sebulan lalu, akhir Agustus stok sudah kosong, cuma jual diesel,” ujarnya kepada Okezone, Kamis (18/9/2025).

Dia juga menyampaikan kekhawatiran bahwa jika kondisi ini terus berlanjut, operasional unit usaha pendukung seperti minimarket dan bengkel pun bisa terdampak. “Khawatir kalau BBM enggak ada, otomatis minimarket dan bengkel juga bisa terdampak. Karena Shell kan memang utamanya jual BBM. Kalau stok enggak ada, otomatis bengkel sama minimarket bakal sepi. Soalnya kita juga kan ditarget,” tambahnya.

Dia mengungkap bahwa sebelumnya, SPBU tersebut telah melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sebagian besar karyawan akibat penurunan aktivitas operasional. Kini, hanya beberapa staf yang masih dipertahankan untuk menjaga operasional terbatas.

"Banyak karyawan di Shell Lenteng Agung yang kena lay off. Ada 20 orang yang kena lay off dari per tanggal 1 September. Sekarang sisa kasir satu orang untuk operator," ucapnya.

Dia berharap agar persoalan distribusi dan pasokan BBM swasta segera bisa diselesaikan agar operasional SPBU kembali normal. “Harapannya sih semoga Shell cepat membaik, stok ada lagi semua,” tutupnya.

 

President Director & Managing Director Mobility Shell Indonesia Ingrid Siburian menyampaikan bahwa pihaknya melakukan penyesuaian kegiatan operasional di SPBU menyusul kesulitan mendapatkan pasokan BBM untuk memenuhi kebutuhan stasiun milik perusahaan swasta tersebut.

"Kami melakukan penyesuaian kegiatan operasional di jaringan SPBU Shell, selama produk BBM jenis bensin tidak tersedia secara lengkap," ucap Ingrid saat dikonfirmasi.

Penyesuaian kegiatan operasional SPBU itu meliputi penyesuaian jam kerja, penyesuaian jumlah hari kerja, hingga merumahkan karyawan.

Pernyataan tersebut disampaikan Ingrid terkait sejumlah karyawan SPBU, yang dirumahkan karena ketidaktersediaan pasokan produk BBM jenis bensin.

Terkait dengan kabar tutupnya sejumlah SPBU Shell, Ingrid menyampaikan bahwa SPBU Shell tetap melayani masyarakat dengan produk BBM yang tersedia, yakni Shell V-Power Diesel. Selain itu, SPBU Shell juga masih melayani Shell Recharge, bengkel, Shell Select, dan pelumas Shell.

"Kami melakukan penyesuaian kegiatan operasional di jaringan SPBU Shell selama produk BBM jenis bensin tidak tersedia secara lengkap," ucapnya.

Produk BBM jenis bensin, seperti Shell Super, Shell V-Power, dan Shell V-Power Nitro+ tidak tersedia di beberapa jaringan SPBU hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Shell Indonesia, lanjut dia, senantiasa berupaya untuk memastikan kelancaran pendistribusian dan penyediaan produk BBM di jaringan SPBU Shell.

"Kami terus berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan terkait untuk memastikan produk BBM jenis bensin dapat tersedia kembali," kata Ingrid.

 

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia sebelumnya juga telah buka suara soal isu SPBU swasta melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawannya imbas kelangkaan pasokan BBM. Dia mengajak SPBU swasta berkolaborasi dengan Pertamina untuk mengatasi kekosongan stok.

"Sebenarnya, mereka (SPBU swasta) bisa melakukan kolaborasi dengan Pertamina (atasi kelangkaan pasokan). Kemarin saya sudah pimpin rapatnya, Pertamina dan Wamen saya juga sudah lapor. Tapi nanti saya akan mengecek perkembangan terakhir dari tim yang kemarin saya bentuk untuk mengatasi ini," ujar Bahlil.

Baca selengkapnya: Petugas SPBU Shell Khawatir Kena PHK Massal Imbas Stok BBM Kosong

https://economy.okezone.com/read/2025/09/18/320/3170811/petugas-spbu-shell-khawatir-kena-phk-massal-imbas-stok-bbm-kosong
 

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement