JAKARTA - Presiden Joko Widodo menyatakan, orang-orang terkaya di Indonesia banyak yang berasal dari sektor pertambangan. Hal ini dibuktikan dengan 5 dari daftar 50 orang terkaya di Indonesia pada 2018 berasal dari sektor pertambangan.
Sektor pertambangan menjadi ladang untuk orang-orang kaya karena kebutuhan batu bara di Tanah air. Seperti yang kita tahu, sumber energi listrik di negara ini berasal dari batu bara. Listrik merupakan sesuatu yang kita gunakan setiap detiknya, maka dari itu negara ini membutuhkan banyak batu bara.
Baca Juga: Presiden Jokowi: Orang-Orang Kaya Berasal dari Pertambangan
Melansir Forbes, berikut ini 5 orang terkaya di Indonesia yang berasal dari sektor pertambangan:
5. Edwin Soeryadjaya Miliki Kekayaan Rp9,2 Triliun
Edwin Soeryadjaya adalah putra mendiang William Soeryadjaya, pendiri perusahaan Astra International. Pria yang berusia 70 tahun ini menjual sahamnya di Astra pada tahun 1992 untuk menjamin Bank Summa.
Hal ini membuatnya bangkrut. Bangkit dari keterpurukan, dia bangun kembali kekayaan keluarganya dengan membangun perusahaan induk Saratoga Investama Sedaya pada tahun 1997. Saat ini, kekayaannya mencapai USD660 juta atau setara Rp9,2 triliun (kurs Rp14.071)
Baca Juga: Dorong Hilirasasi, Presiden Jokowi Pede Masalah Neraca Dagang Bisa Kelar
4. Arini Subianto Miliki Kekayaan Rp9,3 Triliun
Ketika raja minyak Indonesia Benny Subianto meninggal pada Januari 2017, anak perempuannya yang tertua, Arini, mengambil alih kendali perusahaannya. Arini Subianto menjadi direktur utama perusahaan keluarganya, Persada Capital Investama. Saat ini kekayannya mencapai USD665 miliar atau Rp9,3 triliun.
Saat ini, Arini bertugas mengawasi investasi perusahaanya pada produk olah kayu dan kelapa sawit untuk mengolah karet dan batu bara. Perusahaan miliknya ini menanamkan sahamnya sebesar 11% di perusahaan raksasa batubara Adaro Energy.
Â