Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Simak Edukasi MNC Sekuritas: Apa itu Bookbuilding, Offering dan Allocation?

Sevilla Nouval Evanda , Jurnalis-Senin, 04 Oktober 2021 |10:29 WIB
Simak Edukasi MNC Sekuritas: Apa itu Bookbuilding, Offering dan Allocation?
Edukasi MNC Sekuritas soal Pasar Modal Indonesia (Foto: MNC Media)
A
A
A

JAKARTA - Istilah penawaran perdana saham atau initial public offering (IPO) sejak tiga tahun belakangan makin marak di Bursa Efek Indonesia. Sayangnya banyak yang belum mengetahui bagaimana proses penentuan harga saham hingga dilepas ke investor publik.

MNC Sekuritas yang merupakan unit bisnis dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) dan perusahaan sekuritas dengan reputasi terbaik secara aktif memberikan edukasi mengenai berbagai istilah dalam dunia pasar modal kepada investor. Kali ini MNC Sekuritas akan membahas proses IPO.

Baca Juga: HUT ke-8 Galeri Investasi UBM, Dirut MNC Sekuritas: Transaksi dan Jumlah Investor Meroket

Saat ini, terdapat istilah electronic initial public offering (e-IPO) dalam pasar modal Indonesia. Sistem e-IPO merupakan sistem penawaran umum berbasis web yang dapat diakses investor di mana saja dan kapan saja.

Dengan e-IPO, Anda dapat melihat informasi-informasi perusahaan yang sedang melakukan IPO, sehingga Anda pun dapat mengikuti penawaran saham perdana dengan mudah.

Baca Juga: MNC Sekuritas: Saham Makin Populer Jadi Kado untuk yang Tersayang

Head of Marketing Online Trading MNC Sekuritas Thomas Hadibowo mengungkapkan terdapat beberapa istilah yang harus Anda ketahui terkait e-IPO. Istilah tersebut di antaranya bookbuilding, offering dan allocation.

“Sebelum membeli saham pada proses e-IPO, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu istilah bookbuilding, offering dan allocation. Istilah-istilah ini merupakan alur yang harus Anda tempuh sebelum membeli saham e-IPO. Sebelum melakukan proses penawaran awal, Anda sebaiknya mempelajari informasi awal seperti prospektus awal, range harga book building dan timeline masa penawaran,” jelas Thomas.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement