JAKARTA - Orang terkaya Indonesia versi Menteri Keuangan Sri Mulyani, Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Rionald Silaban menegur BUMN soal investasi properti yang tidak hati-hati.
Menurutnya, dalam investasi properti, BUMN harus cermat supaya tidak berakhir dengan meminta Penyertaan Modal Negara (PMN).
Baca Juga: PMN Bukan Penyelamat BUMN, Erick Thohir: Ini Penugasan
"Saya minta kepada para BUMN, kalau Anda masuk ke properti, pastikan investasi Anda bermanfaat, karena saya sangat menghindari Anda datang ke saya meminta PMN," ujar Rionald dalam Investor Gathering 2022 Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) di Jakarta, Kamis(27/10/2022).
Baca Juga: BUMN Tak Butuh PMN jika Tidak Ada Penugasan
Dia mengatakan, DJKN sering menyalurkan PMN kepada BUMN, baik bertujuan untuk penugasan pengerjaan proyek nasional, pengembangan skala bisnis, atau perbaikan kondisi keuangan.