JAKARTA - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) atau Telkom membukukan laba bersih operasi sebesar Rp19,42 triliun atau tumbuh sebesar 4,3% pada triwulan III-2022.
Dikutip Harian Neraca, di mana perseroan membukukan pendapatan konsolidasian Rp108,87 triliun dengan pertumbuhan positif sebesar 2,7% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Adapun laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) perseroan tercatat senilai Rp59,46 triliun atau tumbuh 2,6%.
BACA JUGA:Telkom Buka Suara soal IPO Anak Usaha, Kapan?
Pencapaian ini merupakan hasil dari kinerja operasional perusahaan yang cukup bagus dengan tetap fokus pada langkah transformasi dan strategi utama Five Bold Moves.
"Di tengah tantangan disrupsi, Telkom mampu tumbuh cukup baik dan positif. Kami akan terus melanjutkan implementasi lima strategi Five Bold Moves demi pertumbuhan perseroan yang kompetitif dan berkelanjutan. Kami meyakini langkah ini akan memberikan value yang optimal tidak hanya bagi perseroan tapi bagi stakeholder,” kata Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah dikutip Senin (31/10/2022).
Kemudian, untuk Telkomsel selaku anak usaha Telkom juga membukukan kinerja positif dengan pendapatan sebesar Rp66,16 triliun atau tumbuh 1,6%. Sebagai bagian dari segmen bisnis mobile, Telkomsel melayani 159,8 juta pelanggan dengan data payload yang tumbuh positif hingga 20,7% menjadi 12.128.796 TB dan konsumsi payload menyentuh 11.785 MB per pengguna layanan data atau tumbuh 17,2%.
Sementara itu, investasi Telkomsel di GoTo juga menghasilkan synergy value yang cukup baik bagi perusahaan.
Baca Juga: BuddyKu Fest: Challenges in Journalist and Work Life Balance Workshop
Follow Berita Okezone di Google News