JAKARTA – Fenomena crazy rich Indonesia Indra Kenz hingga Doni Salmanan yang sempat viral karena kerap memamerkan harta kekayaannya lewat media sosial. Indra Kenz (IK) memiliki kekayaan puluhan hingga ratusan miliar. Sejumlah mobil, rumah, dan apartemen seharga miliaran rupiah dimilikinya.
Doni Salmanan juga tak kalah kaya. Dirinya dikenal sebagai Youtuber yang suka bagi-bagi uang atau bantuan kepada masyarakat. Bahkan Reza Arap, Rizky Febian, Lesti Kejora, dan Rizky Billar pernah diberikan sejumlah uang mulai dari ratusan juta rupiah hingga miliaran rupiah.
Kemudian ada juga Fakar Suhartami Pratama (Fakarich). Fakarich merupakan guru trading Indra Kenz yang sudah membuka kelas trading sejak 2020. Dirinya menerima bayaran dari kelas tradingnya sekitar Rp7 juta. Lalu, Fakarich pun mendapatkan keuntungan sampai miliaran dari trading yang dimainkan.
Namun, usut demi usut dilakukan, ternyata kemewahan dan bergelimang harta yang dimiliki ketiganya merupakan hasil penipuan serta pencucian uang yang merugikan banyak orang.
Kasus ini diawali dengan aktivitas investasi ilegal lewat binary option seperti Binomo yang menjadi sorotan karena banyak korban. Indra Kenz hingga Doni Salmanan yang terseret kasus ini, terancam dipolisikan karena mempromosikan kegiatan ini.
Sebagai contoh kasus yang baru saja terjadi pada Oktober 2022 lalu, yakni penipuan robot trading Net89. Terdapat 8 petinggi PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI) sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana penipuan investasi robot trading Net89, dengan perkiraan kerugian 300 ribu member senilai Rp2 triliun.
Jika diselisik lebih dalam, ternyata kasus investasi ilegal di Indonesia cukup banyak. Satgas Waspada Investasi (SWI) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat ada 97 investasi ilegal yang beredar di Indonesia sepanjang 2022.
Sedangkan kerugian yang dialami masyarakat akibat investasi ilegal sejak 2018 hingga 2022 mencapai Rp123,5 triliun. Angka tersebut adalah yang sudah masuk proses hukum, lanjut Tongam, masih ada potensi-potensi kerugian lainnya.