KABUPATEN BOGORÂ - Menteri Koordinator bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto memberi peringatan pada 23 provinsi yang laju inflasinya di atas 6%. Hal tersebut disampaikan langsung kepada Gubernur, Bupati hingga Wali Kota dalam Rakornas Kepala Daerah dan Forkopimda tahun 2023 di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, hari ini.
"Nah ini yang menjadi catatan, misal Sumatera Barat inflasinya 7,43%, Sulawesi Tenggara 7,39%, Kalimantan Selatan 6,99%, dan Riau 6,81%," jelas Airlangga.
Baca Juga:Â Inflasi RI Lebih Baik Dibanding AS dan Singapura, Ini Buktinya
Oleh karena itu, dia meminta agar para Gubernur dari 23 provinsi ini memperhatikan kontributor inflasi, seperti di Desember 2022 kontribusi harga beras sebesar 0,07% adalah salah satu yang tertinggi, sehingga tentu berbagai kerjasama perlu dilakukan.
"Adapun beberapa kota dengan inflasi tertinggi antara lain Kotabaru 8,65%, Bau-Bau 8,35%, Tanjung Selor 7,98%, dan Bukit Tinggi 7,76%. Jadi ini terhadap kota-kota dengan inflasi tertinggi, diharapkan di tahun 2023 ini bisa lebih baik," pungkas Airlangga, Selasa (17/1/2023).
Baca Juga:Â Jokowi Minta Urusan Inflasi 'Dikeroyok' Agar Bisa di Bawah 5%
Dia menilai laju inflasi Indonesia masih lebih kecil di banding Argentina hingga Rusia. Inflasi secara year-to-date (ytd) dan year-on-year(yoy) berada di posisi 5,51%, lebih rendah dari perkiraan awal yang berkisar di 6% yoy.
Follow Berita Okezone di Google News