“Kami masih yakin bisa memberikan dividen dan bisa meningkatkan dividen per saham untuk para pemegang saham,” imbuh Heri.
BACA JUGA:
Lebih lanjut, hingga September 2023, TLKM telah menggunakan belanja modal sebesar Rp22,1 triliun atau 19,9% dari total pendapatan. Belanja modal ini difokuskan pada pengembangan infrastruktur jaringan telekomunikasi, demi pengalaman digital pelanggan yang lebih baik.
“Dengan kinerja yang terus terjaga hingga kuartal ketiga ini, kami optimistis perseroan dapat membukukan kinerja tahun buku 2023 yang positif, begitupun dengan progress dari realisasi strategi utama perseroan yang diharapkan dapat menjadi angin segar untuk memberikan nilai yang optimal bagi stakeholders dan investor nantinya,” pungkas Heri.
(Zuhirna Wulan Dilla)