Hasan Nasbi menyebutkan, nantinya BPI Danantara bakal mengelola aset-aset negara dengan total nilai Rp14.000 triliun. Sehingga kehadiran lembaga investasi ini juga akan menjadi instrumen perencanaan pembangunan menjadi negara Maju.
"Ini merupakan hadiah juga buat ulang tahun Indonesia yang ke-80 tahun ini. Bapak Presiden menyatakan bahwa dengan adanya Danantara, maka seluruh kekayaan kita, kekayaan bangsa Indonesia dikonsolidasikan dalam sebuah badan yang bernama Danantara," kata Hasan Nasbi.
"Ini yang akan menjadi tidak hanya sekedar lembaga pengelola investasi, kalau kata Presiden, tapi ini juga akan menjadi instrumen perencanaan pembangunan agar bangsa kita itu bisa menjadi bangsa yang mandiri, bangsa yang maju, dan bangsa yang makmur," pungkasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)